Past Future Perfect Tense merupakan bentuk kalimat yang memiliki fungsi dalam mengekspresikan gagasan yang telah diprediksi, dijanjikan, direncanakan atau diharapkan pada masa lalu yang akan terjadi pada masa depan.
Baca Juga >>> Past Future Continuous Tense
Tensis ini merupakan gabungan dari tiga bentuk kalimat, yaitu: simple past tense atau bentuk lampau yang menggunakan Verb 2, simple future tense sebagai bentuk kalimat masa yang akan datang dengan rumus Subject + will + Verb 1 dan juga present perfect tense yang dibentuk dengan menggunakan Have + Verb 3.
Positif | Subject + Would/Should + Have + Verb 3 (Past Participle) | She would have seen the caraccident on the street. |
Negatif | S + Would/Should + Not + Have + Verb 3 (Past Participle) | We should not have read this information |
Introgatif | Would/Should + S + Have + Verb 3 (Past Participle) | Would she have seen the car accident on the street? |
Tensis ini memiliki beberapa contoh keterangan waktu Diantaranya adalah:
Tensis ini memiliki beberapa fungsi dimana masing-masing menjelaskan keadaan dengan syarat yang berbeda. Diantaranya adalah.
Seperti yang disebutkan tadi, past future perfect tense ini bisa berguna untuk menyatakan kejadian yang seharusnya terjadi di masa lalu.
Contoh kalimatnya sebagai berikut:
– Rena would habe done his history assignment last night.
(Rena seharusnya sudah mengerjakan tugas sejarahnya tadi malam).
Fungsi berikutnya dari tense ini adalah untuk membuat kalimat pengandaian atau conditional sentence. Dimana kalimat ini menyatakan pengandaian yang sudah pasti atau tak mungkin akan terjadi.
Karena telah menunjukkan sebuah tindakan atau peristiwa masa lampau yang memperngaruhi masa kini.
Contoh kalimat:
If you had met Desi, you would have felt happy last week.
(Bila seandainya kamu sudah bertemu dengan Desi, kamu pasti sudah merasa bahagia minggu lalu).
Pada bagian ini biasanya menggunakan could dan menggunakan anak kalimat . If clause yang atau anak kalimat yang berisi syarat dapat diletakkan pada awal atau di tengah kalimat. Sementara Main Clause atau Induk kalimat yang isinya akibat juga bisa diletakkan pada awal atau tengah kalimat.
Dia akan ada di sana kalau saya mengundangnya.
Mereka akan menyelesaikan proyeknya kalau dia tidak terlambat.
Kamu seharusnya membeli albumnya tadi malam.
Kami tidak akan datang jika kamu sibuk.
Aku seharusnya tidak begadang kemarin.
Apakah mereka akan datang jika kita meminta mereka?
Akankah kakakmu menjemputmu kemarin?
Demikianlah penjelasan mengenai past future perfect berdasakan fungsi, rumus, dan contohnya. Semoga dapat dengan mudah dipahami dan selamat belajar!
1 thought on “Past Future Perfect Tense: Rumus dan Contoh Penggunaan”
Comments are closed.